Cupertino: Tim Cook, CEO Apple dalam sebuah konferensi yang diselenggarakan Goldman Sacs mengatakan pangsa pasar tablet akan mengalahkan PC dan Notebook. Dan ini menurutnya, hanya menunggu waktu saja.
"Dari pertama iPad dikirimlan, kami berpikir bahwa pasar tablet bakal menjadi lebih besar daripada PC dan Notebook dan itu hanya masalah butuh waktu untuk mewujudkannya," kata Tim Cook, CEO Apple seperti dilansir teleghrap.com, Rabu (15/2).
Saat ini, produk besutan Stave Job tersebut telah berhasil menjual 55 juta unit iPad dan diperkirakan perusahaan itu akan meluncurkan produk versi terbarunya di awal Maret tahun ini. Para pesaingnya terus meluncurkan gadget serupa sejak pertama diluncurkan, namun tidak berhasil menandingi kejayaan iPad.
"Dari pertama iPad dikirimlan, kami berpikir bahwa pasar tablet bakal menjadi lebih besar daripada PC dan Notebook dan itu hanya masalah butuh waktu untuk mewujudkannya," kata Tim Cook, CEO Apple seperti dilansir teleghrap.com, Rabu (15/2).
Saat ini, produk besutan Stave Job tersebut telah berhasil menjual 55 juta unit iPad dan diperkirakan perusahaan itu akan meluncurkan produk versi terbarunya di awal Maret tahun ini. Para pesaingnya terus meluncurkan gadget serupa sejak pertama diluncurkan, namun tidak berhasil menandingi kejayaan iPad.
Menurut Tim Cook, tablet berbasis Google Android bukanlah menjadi saingan utamanya, karena platform iPad memiliki 170 ribu aplikasi untuk bisa bersaing dengan Android. Namun, pihaknya mengakui bahwa amazon dengan tablet Kindle Firenya yang diluncurkan tahun lalu menjadi pesaing berbeda. Tapi sekali lagi, pihaknya yakin bahwa tablet tersebut hanya memiliki fungsi yang terbatas, sehingga tidak secara langsung bersaing dengan Apple iPad.
Tim Cook juga mengatakan keberhasilan produknya karena ekosistem yang ada di Apple, kemudahan antarmuka iOS dan berbagai konten yang tersedia di iTunes Store. Dalam kesempatan itu, CEO Apple ini juga menyindir atas perlakuan terhadap pekerja di pabrik-pabrik Cina dimana produk Apple tersebut dibuat.
"Saya ingin semua orang tahu bahwa Apple membutuhkan kondisi kerja yang sangat serius. Pekerja di Eropa, Asia, atau Amerika, kami peduli setiap pekerja," ujarnya.
No comments:
Post a Comment